Bahan Ajar Kelas 4 Tema 1 Subtema 3

Tema                       : 1

Subtema 3              : Bersyukur atas Keberagaman

Pembelajaran        :  1 Dan 2

Tanggal                    :  4 Agustus 2021

Muatan Pelajaran : Bahasa Indonesia, IPA, IPS, SBDP, PPKN

 Assalamu'alaikum. Wr.Wb. Selamat pagi.

Semoga kalian selalu menjaga kesehatan dan rajin berolahraga ya nak agar tubuh kita sehat dan tidak mudah terserang penyakit serta  semoga kita semua selalu dalam lindungan allah swt Aamiin ya rabbal alamin 

Baiklah sebelum kita melanjutkan materi pembelajaran hari ini, jangan lupa untuk anak-anak melaksanakan sholat duha, murojaah pagi dan mendengarkan tausyiah serta tak lupa untuk melaksanakan sholat 5 waktunya ya nak dan jangan lupa untuk selalu mengisi link Absensi hari ini 💪 

Link Absen : https://docs.google.com/forms/d/1C5eWt7O9QKlfu1y-Qss075qwhoI0wGA7M-FrL90iD4c/viewform?chromeless=1&edit_requested=true

Tujuan Pembelajaran

1. Dengan menyimak teks lisan, siswa mampu mengidentifikasi gagasan pokok dan gagasan pendukung setiap paragraf dari teks tulis dengan mandiri.

2. Dengan menyimak teks lisan, siswa mampu menyajikan gagasan utama dan gagasan pendukung setiap paragraf dari teks tulis dalam bentuk peta pikiran dengan tepat.

3. Dengan diskusi dan membaca, siswa mampu menjelaskan pengalaman sikap menghargai makanan tradisional sebagai identitas bangsa Indonesia dengan sistematis.

4. Setelah diskusi dan membaca, siswa mampu mengomunikasikan pengalaman sikap menghargai makanan tradisional sebagai identitas bangsa Indonesia dengan sistematis.

5. Dengan mengamati percobaan, siswa mampu mengidentifikasi sifat-sifat bunyi memantul dan menyerap dengan lengkap.

6. Dengan membaca, siswa dapat mengetahui keberagaman rumah adat

7. Dengan membaca, siswa dapat menyimpulkan pengertian mozaik

 

Bahasa Indonesia

 

Indonesia memiliki keberagaman adat istiadat, makanan, permainan tradisional, lagu, tarian, serta lainnya. Kita perlu mensyukurinya karena dapat menikmatinya.

Ayo Berdiskusi
Makanan tradisional Indonesia membutuhkan waktu dalam mengolahnya. Pembuatnya pun harus ahli membuatnya. Kamu akan belajar tentang seorang ibu pembuat dodol Betawi, makanan tradisional Betawi.


Dodol Betawi Mak Salmah


Sebentar lagi kota Jakarta akan berulang tahun. Seperti tahun-tahun sebelumnya, Mak Salmah menerima banyak pesanan. Mak Salmah adalah pembuat dodol tradisional betawi di kampungnya. Biasanya, ketika menyambut ulang tahun kota Jakarta banyak pertokoan yang mengadakan Festival Betawi. Makanan betawi menjadi jajanan di festival. Kerak telor, bir pletok, dan dodol betawi menjadi primadona makanan dalam menyambut dirgahayu Jakarta.

Sudah sejak seminggu yang lalu Mak Salmah bekerja keras. Ia dan beberapa ibu-ibu tetangganya membuat adonan dodol. Ketan, gula merah, gula pasir, dan santan dicampur menjadi satu. Membuat dodol betawi membutuhkan kerja sama. Tidak hanya perempuan. Laki-laki pun terlibat dalam pembuatannya. Biasanya, Mak Salmah dan ibu-ibu menyiapkan bahan, memarut kelapa, dan menumbuk beras ketan. Adonan dituang kawa, lalu diaduk hingga kental. Proses mengaduk ini dilakukan terus menerus selama 8-12 jam. Pembuatannya memang berat dan lama. Oleh karena itu, pembuatan dodol betawi membutuhkan kerja sama.


Untuk memenuhi pesanannya, Mak Salmah selalu melibatkan tetangga- tetangganya. Mak Salmah ingin rejeki yang diperolehnya dari dodol betawi tidak dirasakannya sendiri. Mak Salmah juga ingin dodol betawi selalu dikenal. Ia ingin warga di sekitarnya juga ikut melestarikan makanan tradisional milik kampung sendiri. Dodol Betawi Mak Salmah ikut melestarikan budaya, memupuk kerja sama, serta menjalin keakraban antarwarga.

 

 

Nah dari bacaan diatas, kira-kira manakah gagasan pokok dan gagasan pendampingnya?

Sudah tahu kan?

 

IPA

Ingatkah kamu bahwa bunyi memerlukan penghantar untuk bisa terdengar?

Media penghantar untuk perambatan bunyi adalah udara, zat cair, dan benda

padat. Tahukah kamu sifat-sifat bunyi lainnya?

Ayo kita lihat percobaan berikut!



Kesimpulan dari sifat bunyi.

IPS

 

Indonesia yang kaya akan keragaman budaya, suku, agama dan kepercayaan, juga memiliki ribuan jenis makanan tradisional .

Makanan tradisional yang berasal dari berbagai suku bangsa di Indonesia juga merupakan bagian dari Identitas bangsa kita.

Tentunya kita bangga dengan kekayaan budaya Indonesa. Salah satu wujud kebanggaan tersebut adalah dengan mempelajari dan mencoba beragam makanan tradisonal tersebut.

Tahukah Kamu bahwa banyak sekali makanan khas daerah di negeri kita ini? Berikut adalah beberapa contohnya. Ayo, kita kenali beberapa di antaranya!

 Berikut adalah beberapa contohnya ;







PPKN

Indonesia memiliki rumah Adat yang beragam. Rumah Adat adalah bangunan yang memiliki ciri khas khusus, digunakan untuk tempat hunian oleh suatu suku bangsa tertentu.Rumah adat merupakan salah satu representasi kebudayaan yang paling tinggi dalam sebuah komunitas suku/masyarakat.

Rumah adat merupakan rumah yang dibangun dengan cara yang sama dari generasi kegenerasi dan tanpa atau dikit sekali mengalami perubahan. Rumah adat dapat juga dikatakan sebagai rumah yang dibangun dengan memperhatikan kegunaan, serta fungsi sosial dan arti budaya dibalik corak atau gaya bangunan. Rumah adat merupakan ungkapan bentuk rumah karya manusia yang merupakan salah satu unsur kebudayaan yang tumbuh atau berkembang bersamaan dengan tumbuh kembangnya kebudayaan dalam masyarakat.

Keberagaman Indonesia tercermin pada rumah adat. Kita harus mensyukuri keberagaman da
keindahan rumah adat tersebut. Berikut adalah beberapa rumah adat dari berbagai provinsi di Indonesia.

Ayo Berdiskusi

 

Mozaik Kreasi Bersama

Lani duduk termenung di meja ruang tengah rumahnya. Di hadapannya terbentang sebuah karton besar. Masih kosong. Pak Burhan memberi tugas kepada anak-anak untuk membuat mozaik kreasi sendiri. Tugas tersebut harus dilakukan secara berpasangan. Lani berpasangan dengan Edo. Sejak kemarin Lani sudah mencari ide untuk tugas tersebut, tetapi ia belum menemukan yang sesuai.

“Ah, tunggu Edo saja,” pikir Lani.

Tugas bersama akan lebih baik hasilnya jika dikerjakan bersama. Beberapa saat kemudian Edo datang. Benar saja dugaan Lani, Edo sudah mempunyai ide untuk mozaik mereka. Usul Edo adalah membuat mozaik rumah adat. Edo berasal dari Maluku, ia sudah punya contoh gambar rumah adat Maluku. Baileo namanya. Menarik. Lani pun memberi usul untuk membuat juga mozaik rumah adat dari daerah lain. Rumah Gadang dari Padang, Rumah Kebaya dari Betawi, Rumoh Aceh, Rumah Joglo dari Jawa, atau Rumah Limas dari Sumatera Selatan. Rumah adat daerah-daerah di Indonesia memang beragam dan unik.


Mozaik rumah adat akan menjadi kreasi yang menarik. Selain itu, ketika nanti teman-teman mencoba merangkai mozaik, mereka akan belajar juga tentang keragaman rumah adat Indonesia.

Pak Burhan memang sengaja memberikan tugas membuat mozaik secara berpasangan. Bukan hanya untuk mengasah kreativitas, tetapi juga memunculkan diskusi, mengasah kerja sama, serta memecahkan masalah bersama-sama. Sama seperti mozaik. Ketika keping-kepingnya digabungkan menjelma menjadi gambar yang indah.

LATIHAN !

1.    1. Contoh benda yang dapat menyerap bunyi yaitu...

      2. Indonesia kaya akan makanan tradisonal. Sebutkan makanan tradisional dari 3 daerah berbeda selain yang telah dijelaskan di atas !

3.   3. Bacalah wacana Mozaik Kreasi Bersama, menurutmu apa yang dimaksud dengan mozaik ?

Jawaban di tunggu sampai pikul 13:00, Selamat mengerjakan anak-anak dan semoga mendapat nilai yang memuaskan 

13 komentar: